Minggu ke dua puluh sembilan.
Alhamdulillah, tidak terasa usia kandunganku sudah melebihi bulan ke tujuh.
rasa senang dan kenikmatan menjadi ibu hamil rasanya semakin menyelimuti
apalagi si kecil aktif sekali bergerak di dalam perut, dan kadang kalau di ajak bicara, bisa menyahut dengan tendangan-tendangan kecilnya yang selalu mengundang tawaku.
12 Juli 2011.
kami memutuskan untuk cek ke dokter kandungan. menurut pendapat beberapa teman, perlu juga menggunakan fasilitas USG untuk mengetahui posisi bayi, letak plasenta, atau yang lain.
awalnya takut juga, karena mengkhawatirkan efeknya terhadap si kecil. tapi setelah kami pertimbangkan, oke sajalah. tapi cukup di bulan Juli, kemudian September saja.
akhirnya sampailah kami ke praktek dokternya. langsunglah di USG. saat ditanya keluhan, langsung saja ku sampaikan keluhan cuma sakit di daerah dada, sakit pinggang, sakit di ari-ari, serta saat bangun tidur, saat mengubah posisi berbaring, rasanya sakit sekali.
proses USG dimulai. waaaah, bahagianya melihat secara langsung si kecil yang lagi bergerak-gerak dalam perutku. selama ini kan cuma bisa mendengar detak jantungnya saja melalui dopler. kami bisa melihat detak jantungnya, melihat kepalanya, tangan dan kakinya, asal kalian tau, aku dan suamiku tidak henti-hentinya tersenyum melihat tayangan di monitor.
dokter menyampaikan bahwa posisi bayi kami masih sungsang, kepalanya masih di atas, itu yang menyebabkan daerah sekitar dada / hati ku sering terasa sakit, karena ya, kepalanya disitu. kemudian untuk sakit ari-ari dan sakit pinggang, kata dokter itu wajar. karena tulang belakangku yang cenderung membengkok serta rahim yang semakin membesar, otomatis ya, seluruh tulang-tulang juga ikut terpengaruh. apalagi katanya bila kandungan sudah mencapai 8 dan 9 bulan. ari-ari ku akan semakin terasa sakit. salah satu cirinya ya, pengen buang air kecil terus.
dalam hati aku tertawa, wadoooh, yang belum hamil aja frekuensi buang air kecilku memang sering, saat hamil muda, apalagi usia 6-7 bulan seperti sekarang jadi semakin sering. berarti nanti pas 8-9 bulan bagaimana ya...??? hehehe....
kata dokter lagi, letak plasenta juga masih di depan. yang paling bikin senang, dokter bilang bayinya sehat, organnya lengkap, jantungnya bagus, alhamdulillah.....
berat bayiku masih 1,25kg. oya, jenis kelamin bayiku juga disampaikan oleh dokter. katanya laki-laki. alhamdulillah....
pokoknya, bahagiaaaaa sekali rasanya. hati juga jadi lega setelah mengetahui keadaan bayiku di dalam perut. waktu di USG saja, si kecil gerak-gerak terus kesana kemari. sekarang lagi nulis di blog ini juga, dia gerak-gerak. mungkin tau kalau lagi diceritakan sama mamahnya ya????
aku dikasih saran sama dokter untuk terapi "nungging" di pagi dan sore hari. katanya supaya posisi anakku tidak lagi sungsang. suamiku juga ada bertanya tentang aktifitas kerjaku yang menempuh jarak perjalanan PP 48,4km per hari, apakah berpengaruh terhadap sakit-sakit atau posisi si kecil. tapi alhamdulillah, kata dokter tidak apa-apa, yang penting saat berkendara santai saja.
oya, kami juga mendapatkan photo si kecil. jadinya bisa dipandangin terus deh. nanti kalau si kecil sudah lahir, dan sudah besar, akan kuperlihatkan photo itu padanya. entah apa yang akan dia katakan. ^_^
hai ibu, apakah sudah merasakan hal yang sama dengan yang kurasakan? menjadi hamil ternyata menyenangkan. memang betul kata orang. bahwa perempuan itu dilahirkan tiga kali.
pertama saat dia keluar dari rahim ibunya, kedua saat dia menikah, dan ketiga saat dia memiliki anak...
selamat ya atas kehamilan ibu, semoga kita sehat selalu. amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar